Tanaman
hias umumnya ditanam di luar ruangan. Namun ternyata ada juga tanaman hias yang
dapat ditanam di dalam ruangan. Bukan sekedar sebagai penghias ruangan belaka,
beberapa tumbuhan dalam ruangan ini ternyata mampu membersihkan udara, menyerap
polutan dan gas-gas berbahaya.
Adalah
National Aeronautics and Space Administration (NASA) dan Associated
Landscape Contractors of America (ALCA) yang telah melakukan penelitian
terhadap beberapa jenis tumbuhan. Hasilnya, beberapa tanaman hias dalam ruangan
ternyata mampu menyerap polutan dan gas-gas berbahaya seperti benzena, xylene,
formaldehida, xilena, nitrogen oksida dan berbagai bahan kimia lain yang hadir
di udara. Sehingga udara dalam ruangan bisa menjadi bersih dan sehat bagi
penghuninya.
Lidah
Buaya (Aloe vera)
Nama
latin tumbuhan ini adalah Aloe vera, yang di Indonesia dikenal sebagai
lidah buaya. Tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai penyubur rambut, penyembuh luka
dan mulai dikembangkan sebagai bahan industri kosmetik, farmasi, dan
makanan-minuman kesehatan ini ternyata mempunyai kemampuan sebagai penyerap
polutan. Aloe vera mampu menetralisir racun benzena, formaldehida (formalin),
dan berbagai bahan kimia lainnya.
Lidah
mertua (Sansevieria trifasciata)
Lidah
mertua atau snake plant merupakan tanaman penyerap racun dengan bentuk
khas dan mudah dikenali. Berbagai jenis racun yang mampu diserap oleh
Sansevieria antara lain karbonmonoksida, nikotin, benzene, formaldehyde,
trichloroethylene, hingga dioksin. Bahkan hanya dengan 5 helai daun sansevieria
dewasa mampu menyerap dan membersihkan ruangan seluas 100 m3 dari berbagai
jenis polutan. Selengkapnya tentang lidah mertua baca : lidah mertua tumbuhan
penyerap racun.
0 komentar:
Post a Comment